Alatdan bahan yang diperlukan : 2 buah Segitiga siku-siku sama kaki besar 1 buah Segitiga siku-siku sama kaki sedang 1 buah persegi 1 buah jajargenjang 2 buah Segitiga siku-siku sama kaki kecil FUNGSI. Pengenalan bangun-bangun datar; Konsep luas bangun datar dengan satuan tidak baku; Konsep kekekalan luas; Meningkatkan kreativitas siswa
Media Pembelajaran Simbol Matematika “Beri Makan Buaya” Kelompok 4 Hafit Nuroswandi Nuraini A. Deskrpsi Alat Peraga Matematika lat peraga Simbol Matematika “Beri Makan Buaya” adalah salah satu alat peraga atau media pembelajaran yang digunakan untuk mengenalkan simbol yang ada pada matematika. Alat ini digunakan untuk mempermudah siswa khususnya kelas 3 SD dalam menghitung, mengenal, dan memahami simbol yang ada pada matematika seperti dan =. Seperti yang kita tahu bahwa anak-anak senang bermain, maka dari itu media pembelajaran ini mengajak siswa untuk bermain sambil belajar mengenal simbol yang ada pada matematika. Alat ini terbuat dari kardus yang dilapisi karton lalu terdapat ilustrasi mulut buaya ditengahnya serta kancing-kancing sebagai makanannya. Untuk lebih jelasnya model alat peraga bisa dilihat pada gambar dibawah. Gambar 1 Simbol Matematika “Beri Makan Buaya” B. Bahan Yang digunakan untuk membuat alat peraga matematika Nama Bahan Kuantitas Harga Kardus 1 Karton 2 Paku Payung 2 Kertas warna 5 Kancing 40 C. Alat yang digunakan untuk membuat alat peraga matematikaGuntingDouble tip/PerekatPenggarisSpidolPensil D. Cara pembuatan alat peraga matematika1. Tempelkan karton pada kardus menggunakan double tip/ perekat2. Tancapkan paku payung di tengah-tengah karton sebanyak 2 buah dengan posisi sejajar3. Untuk membuat mulut buaya, gunting kertas warna berwarna hijau dengan ukuran 8cm x 1 cm sebanyak dua buah4. Gunting kertas yang berwarna putih dengan pola bergerigi di salah satu sisi sebanyak dua buah dengan ukuran sama 8cm x 1cm, lalu tempelkan dengan kertas warna hijau yang telah digunting tadi5. Tempelkan kedua mulut buaya pada paku payung6. Buatlah kotak-kotak persegi dengan ukuran 4 cm sebanyak 20 buah di sisi kanan dan kiri mulut buaya7. Untuk membuat kartu permainannya, gunting karton dengan ukuran 5cm x 4 cm sebanyak 40 buah8. Tulis angka pada setiap kartu dengan rentang bilangan 1-20 A. Cara menggunakan alat peraga matematika1. Permainan hanya dapat dilakukan oleh 2 orang2. Kocok terlebih dahulu setiap tumpukan kartu di sebelah kanan dan kiri3. Setiap pemain mengambil satu kartu yang paling atas, lalu isi masing-masing setiap kotak dengan kancing sebanyak angka yang tertera pada kartu4. Kemudian kedua pemain melakukan suit tangan, dan yang menang menentukan apakah tandanya dan =.5. Dan jika benar terhitung satu poin, pemenang adalah yang paling banyak menjawab soal dengan jawaban yang tepat Craft ID, 2018. MATH SYMBOL LEARNING GAMES Media Pembelajaran Simbol Matematika “Beri Makan Buaya”, diakses 25 Januari 2020, dari Advertisement
9 Dadu Matematika. Dadu merupakan alat peraga untuk menghitung peluang dalam model matematika. Materi peluang sendiri akan sangat susah jika hanya dijelaskan secara abstrak bagaimana suatu angka bisa muncul berkali-kali dalam beberapa kali putaran.
-Figures - uploaded by Rahmah JoharAuthor contentAll figure content in this area was uploaded by Rahmah JoharContent may be subject to copyright. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free 1 ALAT PERAGA MATEMATIKARahmah Johar Dosen Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Syiah Kuala A. PENDAHULUAN Matematika memiliki objek kajian yang abstrak, sehingga kebenarannya tidak dapat hanya ditentukan melalui pengamatan tetapi dibuktikan secara deduktif. Dikarenakan objek kajian matematika yang abstrak ini, banyak siswa yang kesulitan mempelajari matematika. Oleh karena itu, dalam proses pembelajaran, terutama pada pendidikan dasar dan menengah, hendaknya guru membantu siswa memahami objek matematika yang abstrak melalui pengamatan dan bantuan alat peraga. Banyak sumber yang menjelaskan bahwa alat peraga berperan sebagai jembatan dari konkret ke abstrak Heddens dalam Marshall, 2008 dan Kelly, 2006. Dalam hal ini bahasa memainkan peranan penting dalam membantu siswa untuk membuat jembatan dari konkret ke abstrak tersebut Kelly, 2006. Melalui alat peraga dapat dikembangkan interaksi di kelas, sehingga pembelajaran matematika menjadi menyenangkan dan pemahaman siswa menjadi lebih meningkat. Alat peraga sebagai bagian dari sumber belajar hendaknya disediakan oleh guru untuk mengembangkan sikap, keterampilan, dan pengetahuan siswa dalam mempelajaran matematika, sesuai dengan amanat kurikulum 2013 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2012. The National Council of Teachers of Mathematics NCTM juga memberikan penekanana tentang pentingnya penggunaan alat peraga dan representasi visual dalam pembelajaran matematika NCTM, 2000, di samping teknologi lainnya. Dalam penggunaan alat peraga, guru perlu mengetahui kapan, mengapa, dan bagaimana menggunakannya. Jika tidak, siswa akan menganggap alat peraga sebagai “mainan” pada saat pembelajaran matematika. Bahkan jika penggunaan alat peraga tidak dirancang dengan baik dan tidak diiringi dengan pemahaman guru yang baik terhadap materi yang terkait dengan alat peraga, akan berakibat pada kesalahan konsep. Penelitian Marshall 2008 terhadap guru SD dan SMP di New South Wales, Australia, menemukan Makalah disampaikan pada Seminar Alat Peraga di STAIN Malikussaleh, tanggal 23 September 2013 2 bahwa ada guru yang memberikan respon bahwa “sometimes kids will pick up a wrong’ concept from a manipulative so their use needs guidance and supervision and follow-up, then builds better understanding and concepts”; selain itu “the students sometimes misunderstand the point of the lesson if it is always explained using the same manipulatives”. Kurangnya kemampuan guru dalam pemahaman materi juga akan terlihat ketika guru hanya menggunakan alat perga untuk membuka pelajaran namun tidak sampai pada konsep ataupun rumus matematika yang sedang dipelajari. Sebagai contoh, berdasarkan pengamatan penulis terhadap guru mengajar dan diskusi dengan guru dalam beberapa kali pelatihan, untuk mengenalkan konsep gradien guru menunjukkan alat peraga kayu yang disandarkan pada dinding, atau pegangan pada tangga. Namun, setelah itu guru melupakan alat peraga’ langsung menuliskan rumus bahwa gradien garis melalui titik Ax1, y1 dan B x2,y2 adalah . Kondisi ini menunjukkan kurangnya pemahaman guru dalam merancang aktivitas secara bertahap mulai dari alat peraga yang konkret lalu gambar atau model dari gradient sehingga siswa menemukan sendiri rumus gradien. Berdasarkan kurikulum 2013, pelaksanaan pembelajaran hendaknya menggunakan pendekatan saintifik, yang terdiri atas kegiatan observing mengamati, questioning menanya, associating mengaitkan/menalar, experimenting mencoba, dan networking menjalin kerja sama/jejaring. Dengan demikian, penggunaan alat peraga hendaknya diawali dengan aktivitas yang meminta siswa mengamati masalah/kasus ataupun contoh dalam kehidupan sehari-hari, yang selanjutnya dikembangkan dan diselidiki dengan bantuan alat peraga. Berdasarkan uraian di atas, penggunaan alat peraga perlu dirancang, dilaksanakan, dan dievaluasi keefektifannya dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap matematika. Makalah ini membahas tentang peranan dan tujuan alat peraga, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat dan menggunakan alat peraga matematika, dan contoh alat peraga dalam pembelajaran matematika. B. PEMBAHASAN 1. Peranan dan Tujuan Alat Peraga dalam Pembelajaran Matematika 3 Kelly 2006 mendefinisikan alat peraga sebagai tangible object, tool, or model that may be used to clearly demonstrate a depth of understanding about a specified mathematical topic. Alat peraga merupakan media yang berkaitan langsung dengan penanaman konsep Johar 2006 dan meletakkan ide-ide dasar yang melandasi suatu konsep Suherman dan Winataputra, 1992. Sebagai contoh model kubus digunakan sebagai alat peraga untuk menanamkan konsep titik sudut pada kubus, rusuk kubus, dan sisi kubus. Setelah siswa mendapat kesempatan terlibat dalam proses pengamatan dengan bantuan alat peraga, diharapkan akan tumbuh minat belajar matematika dan meningkatkan pemahaman matematika. Secara umum, menurut Ahmadi 1991 123 tujuan penggunaan alat peraga dalam proses belajar mengajar adalah sebagi berikut a. Pengajaran akam menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar; b. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa, dan memungkinkan siswa menguasai tujuan pengajaran dengan baik; c. Metode belajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga; d. Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga timbul aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemontrasikan dan sebagainya Sadirman 1998 145 menyatakan tujuan dari penggunaan alat peraga dalam pembelajaran adalah a. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indra b. Dapat menimbulkan kegiatan belajar bagi siswa c. Memungkinkan interaksi yang lebih panjang, antara siswa dengan lingkungan nyata d. Memungkinkan siswa belajar sendiri menurut minat dan kemampuannya e. Dapat memberi perangsang yang sama dan menimbulkan persepsi yang sama pula. Penelitian Marshall 2008 terhadap 155 guru SD dan SMP di New South Wales, Australia, menemukan bahwa pada umumnya guru mengemukakan manfaat alat peraga dalam pembelajaran matematika adalah, membantu dalam menvisualisasikan konsep matematika dengan lebih konkret, memberikan kesempatan kepada siswa untuk hands-on learning’ atau terlibat dalam mengerjakan matematika, dan memberikan kesempatan 4 kepada siswa untuk merasakan belajar matematika dengan cara yang menyenangkan, dan meningkatkan motivasi belajar siswa. Menurut Tim MKPBM 2001 dengan menggunaan alat peraga dalam pembelajaran matematika maka 1 proses belajar mengajar matematika menjadi lebih menarik dan 2 hubungan antara konsep matematika yang abstrak dengan benda-benda di sekitar siswa akan lebih dapat dipahami. Selanjutnya Suherman dan Winataputra 1992 menjelaskan bahwa dengan bantuan alat peraga siswa dapat menarik generalisasi atau kesimpulan dalam matematika. Shaw 2002 mengemukakan bahwa alat peraga dapat digunakan untuk 1 membangun pemahaman dan konsep, dan 2 memberikan pengalaman kepada siswa untuk terlibat, berkomuniksai, dan mengalami langsung. Selain manfaat alat peraga di atas, menurut Tim MKPBM 2001 alat peraga dapat digunakan dalam beberapa manfaat, yaitu sebagai berikut. a. Pembentukan konsep b. Pemahaman konsep c. Latihan dan penguatan d. Pelayanan terhadap individual, termasuk pelayanan terhadap anak lemah dan anak berbakat e. Pengukuran, alat peraga digunakan sebagai alat ukur f. Pengamatan dan penemuan sendiri ide-ide dan relasi-relsi baru serta penarikan kesimpulannya g. Pemecahan masalah h. Pendorong untuk berfikir, berdiskusi, dan berpartisipasi aktif Manfaaat alat peraga juga 2. Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat dan Menggunakan Alat Peraga Matematika Mengajar matematika yang efektif memerlukan pemahaman tentang apa yang siswa ketahui dan perlukan untuk belajar dan kemudian memberikan tantangan dan dukungan agar mereka dapat mempelajari matematika dengan baik NCTM, 2000. Alat peraga merupakan salah satu yang dibutuhkan oleh siswa dalam belajar matematika. Alat peraga dapat berupa benda riil konkret, gambar, atau diagram. Oleh karena itu guru 5 perlu mempersiapkan alata peraga dengan cara mencari bahkan membuat alat peraga dan merancang penggunaannya dalam proses belajar. Tim MKPBM 2001 menjelaskan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan alat peraga, yaitu sebagai berikut. a. Tahan lama dibuat dari bahan-bahan yang cukup kuat b. Bentuk dan warnanya menarik c. Sederhana dan mudah dikelola tidak rumit d. Ukurannya sesuai seimbang dengan ukuran fisik siswa e. Dapat menyajikan dalam bentuk riil, gambar, atau diagram konsep matematika f. Sesuai dengan konsep matematika g. Merupakan dasar untuk tumbuhnya konsep yang abstrak Penggunaan alat peraga dalam pembelajaran matematika menurut Kelly 2006 hendaknya memperhatikan empat hal, yaitu sebagai berikut. a. Alat peraga bertujuan untuk membantu siswa belajar lebih efisien dan efektif, bukan sebagai mainan’. b. Alat perga hendaknya disesuaikan dengan tujuan pembelajaran matematika c. Alat peraga perlu disertai dengan penjelasan oleh guru tentang cara penggunaannya agar bermanfaat dalam menyelesaikan masalah dan komunikasi matematis d. Alat peraga digunakan sebagai bagian dari kegiatan eksplorasi matematika. Berdasarkan uraian di atas, guru perlu mengetahui kapan, mengapa, dan bagaimana menggunakan alat peraga agar tujuan pembelajaran matematika dapat tercapai. Guru sebaiknya merancang aktivitas yang dimulai dengan konteks dalam kehidupan sehari-hari, lalu bantuan alat peraga, model dari alat peraga, sampai pada penemuan konsep matematika yang bersifat formal abstrak. Aktivitas ini dalam Pendidikan Matematika Realistik PMR dikenal dengan Learning Trajectory lintasan Belajar. Lintasan belajar ini digambarkan seperti gunung es ice-berg di bawah. 6 Dari gambar gunung es di atas, untuk menemukan prosedur menjumlahkan bilangan dua angka, pembelajaran diawali dengan berbagai aktivitas yang terkait langsung dengan kehidupan sehari-hari, seperti menjumlahkan penumpang dari gerbong-gerbong kereta api. Selanjutnya melalui sajian visual atau tiruan benda nyata yang mengikuti struktur tertentu. Berikutnya penjumlahan bilangan yang dituliskan pada kartu bilangan yang menggunakan struktur sepuluh atau struktur lima, dan satuan. Terakhir siswa menemukan cara menjumlahkan dengan bantuan garis bilangan number line dengan lompat sepuluh atau teknik puluhan dengan puluhan, satuan dengan satuan, dan sebagainya. Sehingga, untuk menyelesaikan 47 + 28, dalam pembelajaran diharapkan muncul beberapa strategi siswa, seperti 47+20+8, atau 40+20+7+8, atau 47+10+10+3+5, dan sebagainya Johar, 2008. Untuk penemuan luas persegipanjang, lintasan belajar untuk siswa SD dimulai dari satuan tidak baku Johar, 2008, sedangkan untuk siswa SMP aktivitas menggunakan satuan tidak baku bukan bukan menjadi aktivitas utama nurazmi, 2013, seperti gambar berikut. 7 Lintasan belajar untuk siswa SD Johar, 2008 Luas = p x l FormalBuilding StonesModel materialReal world situationLintasan belajar untuk siswa SMP Nurazmi, 2013 3. Contoh Alat Peraga dalam Pembelajaran Matematika Pada bagian ini dijelaskan alat peraga untuk pembelajaran matematika di SD atau SMP. Beberapa contoh disertai dengan Lembar kegiatan Siswa. Hal ini diperlukan karena pelaksanaan pembelajaran menurut kurikulum 2013 hendaknya menggunakan pendekatan saintifik, yang terdiri atas kegiatan observing mengamati, questioning menanya, associating mengaitkan/menalar, experimenting mencoba, dan networking menjalin kerja sama/jejaring. Dengan demikian, penggunaan alat peraga hendaknya diawali dengan aktivitas yang meminta siswa mengamati masalah/kasus 8 ataupun contoh dalam kehidupan sehari-hari, yang selanjutnya dikembangkan dan diselidiki dengan bantuan alat peraga. a. Alat peraga operasi bilangan bulat 1 Alat Peraga Boneka Petunjuk Contoh - Tempatkan Boneka pada titik 3, dengan posisi standar -Maju 2 langkah - Tempatkan Boneka pada bilangan 3, dengan posisi standar - Boneka balik kanan, lalu maju 2 langkah - Tempatkan Boneka pada titik 3, dengan posisi standar - Mundur2 langkah - Tempatkan Boneka pada bilangan 3, dengan posisi standar - Balik kanan, lalu mundur2 langkah - Tempatkan Boneka pada bilangan -1, dengan posisi standar - Balik kanan, lalu maju 4 langkah Bandingkan hasil pengurangan dengan hasil penjumlahan, adakah hasilnya yang sama? Apa yang dapat disimpulkan? - Menjumlah berarti “maju” - Mengurang berarti “mundur” - Jika bilangan positif maka boneka dalam posisi standar menghadap ke bilangan positif - Jika bilangan negatif maka boneka balik kanan 9 2 Alat Peraga Kancing Baju Petunjuk A. Penjumlahan dan Pengurangan Masukkan 3 KP Masukkan lagi 2 KP Masukkan 5 KP Masukkan 3 KH B. Perkalian Petunjuk n x r artinya - Berapa kali memasukkan sebanyak r kancing jika n positif - Berapa kali mengambil sebanyak r kancing jika n negatif Kancing Putih KP mewakili +1 Kancing Hitam KH mewakili -1 “Menjumlah” berarti memasukkan kancing “Mengurang” berarti mengambil kancing 10 Dua kali mengambil 3 KP Karena kancing belum ada, buat 6 pasang KP dan KH Dua kali mengambil 3 KH Karena kancing belum ada, buat 6 pasang KP dan KH b. Alat perga operasi pada bilangan pecahan Alat peraga yang dijelaskan pada bagian ini adalah alat perga untuk perkalian dan pembagian pecahan, sedangkan penjumlahan dan pengurangan pecahan dianggap sudah dikuasai. 1 Perkalian Pecahan Sebelum menggunakan alat peraga, sebaiknya diberikan masalah kontekstual, seperti “Ani memiliki bagian bolu. Lalu, dari bagian tersebut diberikan kepada temannya. Berapa bagian bolu yang diterima temannya?” Dalam matematika masalah di atas dapat disimbolkan dengan = …... 11 Alat peraga yang dapat digunakan adalah dua lembar plastik transparan. Plastik transparan pertama menunjukkan bolu yang dimiliki Ani, yaitu, yang diarsir secara horizontal, seperti gambar di bawah. Plastik transparan kedua menunjukkan bolu yang akan diberikan kepada temannya bagian, yang diarsir secara vertikal, seperti gambar di bawah Lalu impitkan kedua plastik transparan, sehingga diperoleh gambar seperti di bawahBerikan contoh pecahan lain kepada siswa, seperti , , minta siswa menentukan hasilnya dengan menggunakan alat peraga. Terakhir, minta siswa mengamati pola, sehingga siswa memperoleh kesimpulan 2 Pembagian Pecahan Konteks yang sesuai dengan pembagian pecahan misalnya “Rina memiliki 3 m pita. Untuk membuat bunga, dibutuhkan pita berukuran meter. Berapa potong pita yang diperoleh Rina?” Masalah di atas dapat juga dinyatakan sebagai “berapa an di dalam 3?” atau 3 = …. Alat peraga yang digunakan adalah model pita, sebagai pecahan, seperti di bawah. 12 Karena ada 6 potong an di dalam 3 meter pita, maka 3 = 6 Berikan pecahan lain yang bervariasi, seperti = ...... 2 = …… Gunakan konteks membagi kue untuk menentukan hasilya = ...... Ada berapa an di dalam ? Jawabnya adalah Minta siswa mengamati pola hubungan antara pecahan yang dibagi dengan hasil bagi. Minta siswa mendiskusikan kaitan proses memperoleh hasil pembagian pecahan dengan perkalian pecahan. Diharapkan siswa sendiri yang menyimpulkan bahwa membagi pecahan dapat dicari dengan mengalikan pecahan, asalkan pecahan yang kedua dibalik, sehingga dapat disimbolkan sebagai c. Alat peraga Luas Bangun Datar a Luas jajargenjang Salah satu cara menemukan luas jajargenjang adalah dengan menggunakan pendekatan luas persegipanjang. Salah satu ujung jajargenjang dipotong dan ditempelkan pada ujung lainnya sehingga membentuk persegipanjang seperti gambar berikut. Luas jajargenjag ABCD = Luas persegipanjang D’C’CD = a x t b Luas lingkaran Salah satu usaha untuk menemukan rumus luas lingkaran adalah dengan menggunakan alat perga berupa lingkaran yang terbuat dari keras yang dipotong menjadi beberapa juring. Misalnya 16 buah juring, 32 buah, dan seterusnya. Semakin banyak juring yang dibuat semakin mendekati kebenaran rumus untuk luasnya. Juring lingkaran 13 tersebut dapat disusun secara kreatif oleh siswa misalnya berbentuk persegi panjang, segitiga, dan trapesium seperti terlihat pada gambar berikut ini. Dalam pembelajaran, bagian penting yang perlu dibimbing oleh guru adalah mengaitkan jari-jari dan keliling lingkaran dengan luas bangun yang terbentuk. d. Alat perga volume bangun ruang 1 Volume Balok Dasar penemuan rumus volume bangun ruang adalah melalui rumus volum balok. Siapkan kubus satuan yang akan diisi untuk memenuhi balok, seperti gambar di bawah. Minta siswa mendiskusikan LKS berikut. Cara menghitung banyaknya kubus satuan 14 2 Volume limas Karena ukuran ketiga limas sama, maka volume ketiga limas tersebut juga sama. Hubungan volume limas tersebut dengan volume kubus yaitu Volume kubus = 3 x volume limas Volume limas = volume kubus = x s3 ingat volume kubus = s3 = x s2 x s ingat s2 merupakan luas alas kubus dan s merupakan tinggi kubus =x luas alas x tinggi e. Alat peraga pembuktian teorema Phytagoras. Siapkan potongan papan atau kertas. Dengan cara coba-coba, minta siswa memindahkan potongan papan dari persegi yang ada pada sisi siku-siku ke persegi yang ada pada sisi miring. Tampak bahwa semua potongan yang ada pada persegi di sisi siku-siku memenuhi persegi pada sisi miring, seperti gambar berikut. 15 Cara 1 Cara 2 Cara 3 f. Alat Peraga Bilangan Akar Alat peraga yang di atas hanya sebagaian dari alat peraga matematika. Pada lampiran dapat dilihat daftar alat peraga yang tersedai pada Labor P4TK matematika di Yogyakarta. C. PENUTUP Penggunaan alat peraga matematika dalam proses pembelajaran dapat membantu siswa memahami konsep dasar dalam matematika, menemukan rumus, menemukan sifat, menemukan generalisasi dari pola, dan sebagainya. Guru harus dapat menentukan alat perga yang sesuai dengan topik yang daiajarkan dan menggunakannya secara efektif dalam proses belajar matematika. Sesuai dengan kemajuan teknologi, sumber belajar yang dapat digunakan oleh guru dalam proses belajar matematika tidak hanya alat peraga, tapi dapat berupa animasi yang disajikan pada power point, software matematika seperti Cabri, Geometer sketchpad, autograph, lingkungan, media cetak maupun elektronik. DAFTAR PUSTAKA Ahmadi, A. 1991. Teknik Belajar Mengajar. Jakarta Rineka Cipta. Johar, Rahmah. 2008 The Development of PMRI in Aceh. Makalh disajikan pada Disajikan pada Seminar Internasional 4th ICMSA di Banda Aceh Tanggal 9 – 11 Juni 2008 16 Johar, Rahmah 2008. Pendekatan Matematika Realistik Indonesia PMRI dan Relevansinya dengan KTSP. Makalah disampaikan pada workshop guru SD/MI di STAIN Malikussaleh pada tanggal 27 November 2008. Kelly, C. A. 2006 Using Manipulatives in Mathematical Problem Solving A Performance-Based Analysis. In The Montana Mathematics Enthusiast, ISSN 1551-3440, Vol. 3, pp. 184-193 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2012. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81a tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum. Jakarta. Marshal, L. 2008 Exploring the Use of Mathematics Manipulative Materialsin Is It What We Think It Is? in the Proceedings of the EDU-COM 2008 International Conference. Edith Cowan University, Perth Western Australia, 19-21 November 2008. NCTM. 2000. Principle and Standards for School Mathematics USA. Nurazmi. 2013. Penerapan Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Sikap Siswa SMP. Tesis. Universitas Syiah Kuala. Sadirman. 1998. Media Pendidikan dan Kontek Pembelajaran. Jakarta Rajawali. Shaw, J. M. 2002 Manipulatives Enhance the Learning of Mathematics. In Retrieved on 19 September 2013. Suherman, E. dan Winataputra, U. 1992. Strategi Belajar Mengajar Matematika. Modul UT. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta Tim MKPBM 2001 Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Modul JICA. UPI Bandung van de Walle. J. 2007 Matematika Sekolah Dasar dan Menengah Pengembangan Pengajaran. Alih Bahasa Suyono. Jakarta Erlangga. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this A. KellyThis article explores problem solving in elementary classrooms while focusing on how children use perform tasks manipulatives and/or tools in problem solving while working on mathematical tasks. Ways for teachers to assess children's learning through performance-based tool manipulative use will also be examined and suggested. Current research reveals that teachers need to teach and assess children's mathematical knowledge in ways that will allow them to show perform what they really understand. And, teachers must be able to see beyond obvious correct or incorrect answers into children's thinking processes by testing with "tests that allow students the opportunity to show what they know" Van de Walle, 2003, p. 73.Pendekatan Matematika Realistik Indonesia PMRI dan Relevansinya dengan KTSPRahmah JoharJohar, Rahmah 2008. Pendekatan Matematika Realistik Indonesia PMRI dan Relevansinya dengan KTSP. Makalah disampaikan pada workshop guru SD/MI di STAIN Malikussaleh pada tanggal 27 November Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81a tahun 2013 tentang Implementasi KurikulumKementerian Pendidikan Dan KebudayaanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2012. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 81a tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum. the Use of Mathematics Manipulative Materialsin Is It What We Think It IsL MarshalMarshal, L. 2008 Exploring the Use of Mathematics Manipulative Materialsin Is It What We Think It Is? in the Proceedings of the EDU-COM 2008 International Conference. Edith Cowan University, Perth Western Australia, 19-21 November Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Sikap Siswa SMP. TesisNurazmiNurazmi. 2013. Penerapan Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Sikap Siswa SMP. Tesis. Universitas Syiah Pendidikan dan Kontek PembelajaranSadirmanSadirman. 1998. Media Pendidikan dan Kontek Pembelajaran. Jakarta Enhance the Learning of MathematicsJ M ShawShaw, J. M. 2002 Manipulatives Enhance the Learning of Mathematics. In Retrieved on 19 September Belajar Mengajar Matematika. Modul UT. Departemen Pendidikan dan KebudayaanE SuhermanU WinataputraSuherman, E. dan Winataputra, U. 1992. Strategi Belajar Mengajar Matematika. Modul UT. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. JakartaStrategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Modul JICA. UPI Bandung van de WalleMkpbm TimTim MKPBM 2001 Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Modul JICA. UPI Bandung van de Walle. J. 2007 Matematika Sekolah Dasar dan Menengah Pengembangan Pengajaran. Alih Bahasa Suyono. Jakarta Matematika Realistik Indonesia PMRI dan Relevansinya dengan KTSP. Makalah disampaikan pada workshop guru SD/MI di STAIN Malikussaleh pada tanggal 27Rahmah JoharJohar, Rahmah 2008. Pendekatan Matematika Realistik Indonesia PMRI dan Relevansinya dengan KTSP. Makalah disampaikan pada workshop guru SD/MI di STAIN Malikussaleh pada tanggal 27 November 2008.
Contohpopuler yang sering digunakan misalnya adalah pasangan baju dan celana yang dapat dipakai, atau berapa kemungkinan membuat tim pengibar bendera yang terdiri dari tiga orang. Untuk menjelaskan contoh ini, dapat digunakan alat peraga sederhana matematika dengan mengasosiasikan baju-celana dengan sedotan, dan orang yang memakai baju-celana
Contoh Alat Peraga Matematika untuk TK dan SD Belajar Berhitung dan Mengenal AngkaPembelajaran Matematika yang memiliki tingkat kesulitan dan keabstrakan konsep yang lebih tinggi tentu memerlukan cara dan metode komunikasi yang berbeda dengan mata pelajaran lain. Ditinjau dari obyek pembelajaran matematika yang abstrak tersebut maka diperlukan media maupun Alat Peraga Khusus untuk yang dapat digunakan untuk menyampaika materi/ konsep matematika dapat berasal dari obyek yang sudah ada maupun media yang khusus dibuat untuk hal Alat Peraga Matematika Mudah dan MurahPenggunaaan media maupun alat peraga secara kreatif akan memungkinkan siswa untuk belajar lebih baik dan dapat meningkatkan performan mereka sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Media pengajaran yang digunakan dapat berupa peralatan yang efektif yaitu alat peragaMacam-macam Jenis Alat Peraga MatematikaAlat peraga matematika yang dibahas dan disampaikan serta cara penggunaannya merupakan alat peraga yang pada dasarnya guru dapat membuatnya macam-macam Alat Peraga Matematika yang dapat dibuat sendiri oleh Guru maupun orang tua dengan bahan yang mudah didapatPapan Berpaku GeoboardNeraca Bilangan / Timbangan BilanganSaringan ErastostenesDekak- dekakTangramBatang CuisenaireMuka JamPapan Simetri PutarKerangka Bangun RuangPenemuan Luas SegitigaPenemuan Luas JajargenjangBlok DienesPenggaris BilanganBlok PecahanDakon KPK dan FPBKlinometerPeluang PutaranMenara HanoiLoncat KatakAEM Algebraic Experience Material Luas Layang-layangTangga Garis BilananBangun Ruang MasifJumlah Sudut SegitigaLimit Deret GeometriLimit Deret SetengahPembuktian Rumus PyhtagorasSimilaritas ElectricDominoPeraga KumpulanPeraga Satuan101 Contoh Alat Peraga Matematika Mengenal Angka dan Belajar BerhitungContoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 1Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 1Baca juga 5 Metode Pengajaran di kelas yang Lebih InteraktifContoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 2Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 2Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 3Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 3Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 4Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 4Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 5Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 5Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 6Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 6Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 7Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 7Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 8Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 8Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 9Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 9Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 10Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 10Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 11Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 11Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 12Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 12Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 13Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 13Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 14Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 14Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 15Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 15Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 16Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 16Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitunga 17Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 17Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 18Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 18Contoh Alat Peraga Matematika 19Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 19Contoh Alat Peraga Matematika 20Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 20Contoh Alat Peraga Matematika 21Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 21Contoh Alat Peraga Matematika 22Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 22Contoh Alat Peraga Matematika 23Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 23Contoh Alat Peraga Matematika 24Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 24Contoh Alat Peraga Matematika 25Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 25Contoh Alat Peraga Matematika 26Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 26Contoh Alat Peraga Matematika 27Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 27Contoh Alat Peraga Matematika 28Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 28Contoh Alat Peraga Matematika 29Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 29Contoh Alat Peraga Matematika 30Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 30Contoh Alat Peraga Matematika 31Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 31Contoh Alat Peraga Matematika 32Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 32Contoh Alat Peraga Matematika 33Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 33Contoh Alat Peraga Matematika 34Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 34Contoh Alat Peraga Matematika 35Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 35Contoh Alat Peraga Matematika 36Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 36Contoh Alat Peraga Matematika 37Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 37Contoh Alat Peraga Matematika 38Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 38Contoh Alat Peraga Matematika 39Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 39Contoh Alat Peraga Matematika 40Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 40Contoh Alat Peraga Matematika 41Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 41Contoh Alat Peraga Matematika 42Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 42Contoh Alat Peraga Matematika 43Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 43Contoh Alat Peraga Matematika 44Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 44Contoh Alat Peraga Matematika 45Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 45Contoh Alat Peraga Matematika 46Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 46Contoh Alat Peraga Matematika 47Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 47Contoh Alat Peraga Matematika 48Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 48Contoh Alat Peraga Matematika 49Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 49Contoh Alat Peraga Matematika 50Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 50Contoh Alat Peraga Matematika 51Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 51Contoh Alat Peraga Matematika 52Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 52Contoh Alat Peraga Matematika 53Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 53Contoh Alat Peraga Matematika 54Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 54Contoh Alat Peraga Matematika 55Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 55Contoh Alat Peraga Matematika 56Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 56Contoh Alat Peraga Matematika 57Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 57Contoh Alat Peraga Matematika 58Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 58Contoh Alat Peraga Matematika 59Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 59Contoh Alat Peraga Matematika 60Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 60Contoh Alat Peraga Matematika 61Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 61Contoh Alat Peraga Matematika 62Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 62Contoh Alat Peraga Matematika 63Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 63Contoh Alat Peraga Matematika 64Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 64Contoh Alat Peraga Matematika 65Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 65Contoh Alat Peraga Matematika 66Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 66Contoh Alat Peraga Matematika 67Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 67Contoh Alat Peraga Matematika 68Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 68Contoh Alat Peraga Matematika 69Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 69Contoh Alat Peraga Matematika 70Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 70Contoh Alat Peraga Matematika 71Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 71Contoh Alat Peraga Matematika 72Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 72Contoh Alat Peraga Matematika 73Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 73Contoh Alat Peraga Matematika 74Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 74Contoh Alat Peraga Matematika 75Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 75Contoh Alat Peraga Matematika 76Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 76Contoh Alat Peraga Matematika 77Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 77Contoh Alat Peraga Matematika 78Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 78Contoh Alat Peraga Matematika 79Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 79Contoh Alat Peraga Matematika 80Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 80Contoh Alat Peraga Matematika 81Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 81Contoh Alat Peraga Matematika 82Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 82Contoh Alat Peraga Matematika 83Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 83Contoh Alat Peraga Matematika 84Contoh Gambar Alat Peraga Matematika TK dan SD 84Terimakasih, Silahkan baca juga artikel terkait Alat Peraga, Ide Kreatif atau tulisan menarik lainnya dari Guru SD. semoga bermanfaat.
Pentingnyapenggunaan alat peraga dalam pembelajaran matematika adalah untuk membantu siswa dalam menangkap pengertian yang diberikan guru dan mengurangi terjadinya verbalisme. Aprianto (2008b ) dengan Sebagai contoh, membandingkan dua pecahan tidak sama seperti 1/3 dan 1/6 Siswa yang. Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SILIWANGI TAHUN 2020 Fadilah Siti Maryam Gabriella Bernadine C. L. Ristiana A. Deskrpsi Alat Peraga Matematika Papan musi merupakan singkatan dari papan multi fungsi. Alasan papan ini disebut papan multi fungsi dikarenakan memiliki fungsi lebih dari satu kegunaan. Diantaranya 1. Menentukan KPK dan FPB 2. Penjumlahan 3. Pengurangan 4. Perkalian bilangan 5. Pembagian Alat peraga ini digunakan untuk membantu pembelajaran matematika yaitu materi dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian yang ada pada tingkat sekolah dasar kelas 2. selain itu juga papan musi ini dapat di pakai pada kelas 4 SD yaitu dengan materi Kelipatan Pereskutuan Kecil KPK dan Faktorisasi Persekitian Besar FPB. Alat peraga papan musi ini di gunuakan untuk mempermudah pembelajaran sebab pada tingkatan SD masih proses penanaman konsep sehingga pembelajaran pun masih dalam pendekatan kepada hal hal yang konkrt/nyata sehingga mudah dipahami oleh si siswa. B. Bahan Yang digunakan untuk membuat alat peraga matematika Berikut bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat papan musi No Nama Bahan Kuantitas Prediksi Harga Keterangan 1. Duplex Karton 1 buah Rp. 11000 - 2. Kertas Kado 1 buah Rp. 1500 - 3. Kertas Origami 1 bungkus Rp. 5000 - 4. Double tip 1 buah Rp. 3500 - 5. Lem 1 buah Rp. 5000 - C. Alat yang digunakan untuk membuat alat peraga matematika Alat yang digunakan untuk membuat papan musi diantaranya 1. Gunting 2. Penggaris 3. Cutter 4. Spidol D. Cara pembuatan alat peraga matematika cara dan langkah-langkah dalam membuat alat peraga papan musi sebagai berikut 1. Siapkan alat dan bahan yang telah disediakan. 2. Potong duplex seukuran dengan kertas kado. 3. Tempelkan kertas kado di atas duplex 4. Gunting origami membentuk persegi dengan ukuran 5cm x 5cm dengan 9 warna berbeda dan berjumlah 50. 5. Tulis angka 1 – 50 dalam origami yang sudah dibuat. 6. Gunting origami berwarna hitam dan putih menjadi 4 bagian lalu lipat menjadi segitiga kecil. 7. Lipat sedikit origami yang sudah digunting sebanyak 50 buah di bagian samping kanan, kiri dan bawah sehingga bisa dimasukkan origami bentuk segitiga. 8. Tempelkan origami yang sudah ditulis angka - angka pada duplex yang sudah dilapisi kertas kado. 9. Setelah selesai ditempel semua, duplex yang tidak tertutup oleh origami diberi nama “Papan Musi”. 10. Alat peraga siap digunakan. E. Cara menggunakan alat peraga matematika 1. Menggunakan Himpunan Faktor Persekutuan Contoh Tentukan FPB dari 8 dan 12 Faktor 8 = {1,2,4,8} Faktor 12 = {1,2,3,4,6,12} Faktor persekutuan dari 8 dan 12 = {1,2,4} FPB dari 8 dan 12 = 4 Langkah – langkahnya a. Mencari faktor - faktor dari 8 dan 12. b. Setelah mengetahui faktor – faktornya, kita menutup angka faktor – faktor dari kedua bilangan tersebut dengan bangun datar yang sama tetapi warna berbeda. c. Kemudian cari bilangan yang tertutup oleh bangun datar yang paling banyak dan bilangan yang nilainya paling besar itulah FPB dari kedua bilangan tersebut. 2. Menentukan Kelipatan Persekutuan Terkecil Contoh Tentukan KPK dari 3 dan 4 Kelipatan 3 = 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, 27, … dan seterusnya Kelipatan 4 = 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28, … dan seterusnya Lihat kelipatan yang sama adalah 12 dan 24, karena KPK adalah kelipatan persekutuan terkecil jadi KPK nya adalah 12. Langkah – langkah a. Tentukan kelipatan 3 dan 4 b. Lihat kelipatan yang sama dari kedua buah bilangan kemudian tutup dengan bangun datar yang sama tetapi warna berbeda. c. Lihat angka yang tertutup oleh bangun datar paling banyak dan bilangan yang nilainya paling kecil itulah KPK dari kedua bilangan tersebut. 3. Menentukan Penjumlahan a. Tentukan penjumlahan 3 + 5 b. Ambil 3 segitiga hitam dan masukkan ke dalam kantong 1, 2, 3 c. Ambil 4 segitiga putih dan masukkan ke dalam kantong 4, 5, 6, 7, 8 d. Maka lihat di kantung musi angka berapa yang ditempati segitiga terakhir e. Dan segitiga terakhir ada di kantung papan musi nomor 8, maka 3 + 5 = 8 4. Menentukan pengurangan a. Tentukan penjumlahan dari 9 – 6 b. Ambil 9 segitiga hitam dan masukkan ke dalam kantong 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9 c. Lalu ambil 6 segitiga putih dan masukkan ke dalam kantong dan dimulai dari nomor terakhir 9, 8, 7, 6, 5, 4 d. Dan segitiga hitam terakhir ada di kantung papan musi nomor 3 maka 9 – 6 = 3 5. Menentukan perkalian a. Tentukan perkalian 3 x 2 = ? b. Karena konsep perkalian merupakan pertambahan yang diulang maka 3 x 2 = 2 + 2 + 2 c. Ambil 2 segitiga masukkan ke dalam kantong sebanyak 3 kali dan lihat segitiga terakhir ada di dalam kantong papan musi nomor berapa. d. Dan segitiga terakhir ada di dalam kantong papan musi nomor 6 maka 3 x 2 = 6 6. Menentukan pembagian a. Tentukan pembagian 15 5 = ? b. Karena konsep pembagian merupakan kebalikan dari perkalian maka 15 5 = 15 – 5 – 5 – 5 c. Ambil segitiga berbeda warna dan susun mundur dari angka 15 hingga angka 1, tutup angka dengan 5 segitiga hitam, 5 segitiga putih, dan 5 segitiga hitam d. Per-5 segitiga dihitung 1, sehingga terdapat 3 untuk berhenti di angka 1. Maka 15 5 = 3 itulah sedikit pembahasaan seputar alat peraga papan musi. di mualai dari kegunaan, alat dan bahan, pengerjaan, serta langkah-langkah dalam memainkan alat peraga tersebut. terimakasih kepada Fadilah Siti Maryam,Gabriella Bernadine C. L. dan Ristiana atas partisipasi dalam mewujudkan matematika yang lebih asyik. semoga bermanfaat bagi teman-teman dalam mengasyikan pembelajaran matematika kepada anak didiknya yeahhh. salam hangat dari mimin. Daftar Pustaka Sumber Elektronik Rina Purwanti, 2013. Alat Peraga Matematika Papan Musi, diakses 25 Februari 2020, dari http/
latperaga Simbol Matematika "Beri Makan Buaya" adalah salah satu alat peraga atau media pembelajaran yang digunakan untuk mengenalkan simbol yang ada pada matematika. Alat ini digunakan untuk mempermudah siswa khususnya kelas 3 SD dalam menghitung, mengenal, dan memahami simbol yang ada pada matematika seperti dan =. Seperti yang kita tahu bahwa anak-anak senang bermain, maka dari itu media pembelajaran ini mengajak siswa untuk bermain sambil belajar mengenal simbol yang ada pada
materi matematika sma yang menggunakan dan yang tidak menggunakan alat peraga 1. materi matematika sma yang menggunakan dan yang tidak menggunakan alat peraga 2. alat peraga peluang matematika 3. materi sma yang mudah menggunakan alat peraga 4. 10. Alat peraga yang berbasis teknologikomputer disebut juga sebagai. A. Alat penghitungB. Alat peraga mayaC. Alat pemberatD. Alat peraga jarak jauh. 5. Apakah alat peraga matematika bagian dari media pembelajaran? 6. ada yg tau nama alat peraga,cara menggunakan alat peraga, kesimpun dan gambar alat peraga yg ada di iptek tmii 7. Rancanglah sebuah alat peraga yang mencakup Materi pokok, Judul percobaan, alat dan bahan, proses pembuatan, cara menggunakan serta manfaatnya! 8. Pak Doni adalah guru matematika, ia ingin menunjukkan sebuah lingkaran sebagai alat peraga. Lingkaran tersebut memiliki diameter sepanjang 32 cm. Berapa kira-kira luas lingkaran dari alat peraga pak Doni? 9. alat peraga digunakan untuk memahami materi pelajaran,sebutkan apa saja yang twrmaduk alat peraga ngawur atau pecah palakau!1!1!canda 10. apakah untuk materi bilangan pecahan ini ada alat peraga nya untuk membantu guru menjelaskan materinya,jika ada sebutkan? 11. contoh alat peraga untuk pelajaran biologi,kimia,fisika,matematika 12. gambar alat peraga untuk soal peluang itu apa aja ya ?? kecuali uang,dadu,kartu bridge ? 13. ada yg punya ide bikin alat peraga smp/sma ga ? 14. alat peraga yang mudah untuk materi sumber energi yang dapat diperbarui? 15. Deskripsikan miskonsepsi yang Bapak/Ibu temukan ketika mengajarkan materi bangun ruang. yang sesuai alat peraga b. Langkah-langkahdalam pembuatan alat peraga yang meliputi 1. Alat dan bahan yang dutuhkan 2. Prosedur pembuatan 3. Cara kerja alat peraga kesulitan yang dialami dalam menentukan fokus Penelitian Bapak Ibu 16. alat peraga matematika yg fungsinya menerapkan konsep adalah... 17. dari 45 siswa yang diberi tugas untuk membuat alat peraga matematika,25 siswa membuat tabung dan 29 siswa membuat kerucut. tentukan peluang siswa yang membuat kedua alat peraga tersebut 18. alat peraga apa yang harus di gunakan untuk menyelesaikan materi mengenai bilangan bulat negatif 19. carilah barang/alat yang dapat digunakan untuk digunakan peraga / soal untuk materi peluang ?dansebutkan penggunaan peluang dalam kehidupan sehari hari ? 20. jumlah siswa kelas XI adalah 50 orang ,siswa diberi tugas untuk membuat alat peraga peluang dan alat peraga statistik ,ternyata 31 anak membuat alat peraga peluajg dan 29 nya membuat alat perga statistik berapa peluang siswa yang membuat kedanya 21. alat peraga untuk peluang ? sebutkan minimal 5 selain koin,dadu,kelereng 22. contoh alat peraga yang dapat digunakan sebagai peluang dalam matematika? 23. alat peraga yang sederhana untuk materi listrik, gelombang, cahaya, dan efek doppler apa ya ? 24. sebuah alat peraga matematika terbuat dari kerangka besi berbentuk kerucut dengan diameter alas nya 42 cm dan panjang garis pelukisnya adalah 40 cm, alat peraga tersebut akan ditutup dengan lembaran seng di seluruh permukaannya, luas permukaan alat peraga adalah? bantuin dong pls 25. apakah di dalam bilangan pecahan ada alat peraganya untuk membantu guru menjelaskan materinya, jika ada sebutkan? 26. jelaskan alat peraga yang paling tepat dalam menyampaikan materi pecahan ! 27. Contoh variabel pembelajaran matematika dengan problem solvingberbantuan alat peraga materi geometri kelas 3 28. saya mau tanya adakah alat peraga peluang yang dapa menyelesaiakan atau menjawab soal tentang peluang. ? 29. hayooo yang memiliki ide kreatifff, bantu aku dong untuk membuta alat peraga ttg matematika 30. suatu cerita supaya lebih menarik dapat menggunakan alat peraga. dapat berupa apa saja alat peraga tersebut? 1. materi matematika sma yang menggunakan dan yang tidak menggunakan alat peraga menggunakan dimensi tigatidak menggunakan polinom dadu,koin,uang kertasdadu dan uang koin semoga membantu 3. materi sma yang mudah menggunakan alat peraga ipa yang materi pengukuran 4. 10. Alat peraga yang berbasis teknologikomputer disebut juga sebagai. A. Alat penghitungB. Alat peraga mayaC. Alat pemberatD. Alat peraga jarak jauh. JawabanB. alat peraga maya PenjelasanDalam sebuah pelajaran guru jika menggunakan komputer maka guru tersebut sudah menggunakan alat peraga maya. Di dalam komputer terdapat banyak sekali yang bisa dilakukan seperti program, desain, peraga yang berbasis teknologi komputer disebut juga sebagai alat peraga maya B.PembahasanKomputer adalah salah satu jenis perangkat elektronik yang memiliki fungsi untuk menyimpan dan memproses data informasi. Komputer sendiri memerlukan software atau program yang terinstall didalamnya, sebab dengan itulah komputer dapat itu, komputer terdiri atas beberapa komponen-komponen penyusun yang penting. Komponen tersebut meliputi processor, Memory, Motherboard, Casing, Power Suplay, CDRom, Monitor, VGA, Hardisk.Berikut adalah fungsi komputer Memudahkan sarana alat pengendali/ lebih lanjutPengertian komputer komputer komputer jawabanMapel TIKelas VII SMPMateri Mengoperasikan Komputer dengan Prosedur yang BenarKode Penggaris, Busur, Jangka, dll. 6. ada yg tau nama alat peraga,cara menggunakan alat peraga, kesimpun dan gambar alat peraga yg ada di iptek tmii jenisnya alat bantu peraga doang kakakFisik sebuah Objek Benda fisik bisa berupa alat peraga, model atau objek lain. Benda-benda fisik yang digunakan untuk membantu informasi yang terpisah selama presentasi. Misalnya, jika ada tiga poin untuk pesan, objek yang berbeda digunakan pada pengenalan setiap titik baru. Benda-benda fisik juga digunakan dalam demonstrasi. Papan Tulis dan proyektor Proyektor dan papan tulis memungkinkan guru untuk menulis ketika mengajar para siswanya dalam peljarannya. Siswa kemudian dapat mengguakan sebagai referensi apa yang guru tulis untuk menjawab pertanyaan atau menggunakan kosakata dalam kalimat. grafik grafik juga dapat menunjukkan pada siswa bagaimana tugas tertentu atau tujuan yang akan dicapai contohnya jika sebuah perusahaan menyajikan tujuan meningkatkan penjualan tahunan sebesar 25 persen, mereka menggunakan grafik untuk menunjukkan penjualan perusahaan saat ini dan berapa banyak lama waktu yang diperlukan bagi perusahaan untuk mencapai tujuan. Visual elektronik Visual elektronik termasuk cara memproyeksikan sebuah presentasi, video dan slide untuk menangkap perhatian siswa dan menunjukkan poin yang dikomunikasikan. Visual elektronik secara umum biasanya digunakan dalam dunia bisnis. 7. Rancanglah sebuah alat peraga yang mencakup Materi pokok, Judul percobaan, alat dan bahan, proses pembuatan, cara menggunakan serta manfaatnya! Alat Peraga Pembangkit listrikAlat dan bahanDinamoTali rafiaPapan kayuLemKaset bekas 2 buahKardus bekasLampu kecilProses pembuatanBuat pola lingkaran di atas kardus dengan ukuran sama dengan kaset buatlah sebanyak 2 buah.Rekatkan kedua pola lingkaran tersebut dengan rekatkan pada kaset ditumpuk, dengan cara pola lingkaran berada di tengah. Buatlah tiang penyangga sebanyak 2 buah dari kayu untuk meletakkan kaset dan tali rafi pada kaset dan pada ujung ujung kabel pada dinamo dengan lampu listrik sederhana siap menggunakan putar bagian kaset tadi sehingga ujung dinamo bergerak, dan menghasilkan sumber listrik yang ditandai dengan lampu kecil merupakan sebuah alat yang dapat menghasilkan listrik dengan cara mengubah energi gerak menjadi energi atau generator merupakan alat yang dapat menghasilkan listrik dengan cara mengubah energi kinetik menjadi energi listrik. Konsep kerja dinamo sama dengan generator yaitu memutar kumparan di dalam medan magnet atau memutar magnet di dalam kumparan. Alat peraga merupakan alat yang digunakan untuk mensimulasikan suatu konsep sehingga dapat dipahami secara visual. Pelajari lebih lanjutPelajari lebih lanjut materi tentang alat peraga pada link Jawab cmPenjelasan dengan langkah-langkahDiketahui d = 32 r = 16 32 2 L = ??JawabL = πr^2 = * 16^2 = * 256 = cm 9. alat peraga digunakan untuk memahami materi pelajaran,sebutkan apa saja yang twrmaduk alat peraga ngawur atau pecah palakau!1!1!canda JawabanAlat peraga yang diproyeksikan meliputi slide, strip, film dan sebagainya, sementara alat peraga visual yang tidak diproyeksikan meliputi benda baik 2 dimensi maupun 3 dimensi, peta, bagan, grafik, gambar, antagomi, globe dan jika salah,terima kasih. 10. apakah untuk materi bilangan pecahan ini ada alat peraga nya untuk membantu guru menjelaskan materinya,jika ada sebutkan? JawabanMAAF TAPI GAMBAR NYA G DA MOHON DI ULANG AJA LAGI TERIMA KASIH ATAS KERJASAMA NYA Sepertinya tidak ada 11. contoh alat peraga untuk pelajaran biologi,kimia,fisika,matematika biologi alat peraganya patung bagian tubuhkimia pipet, gelas kaca , alat alat laboraturiumfisika kalo gue biasanya pake pekas pas praktikum vektormatematika pake kerangka kubus, balok, limas dllbiologi patung peraga bagian dalam tubuh manusia, kerangka tulang manusia seperti tengkorak, mikroskop, model virus dan RNA/DNAkimia mikroskop, tabung reaksi dan tabung-tabung lainnya, pipet tetes, balon untuk model ikatan kovalen polar dsbfisika pegas, mikrometer sekrup, jangka sorong, mistar, termometer, neracamatematika kerangka bangun ruang 12. gambar alat peraga untuk soal peluang itu apa aja ya ?? kecuali uang,dadu,kartu bridge ? kelereng, bola dengan beberapa berwarna berbeda cth bola putih dan bola merahbola berwarna,koin,kelereng 13. ada yg punya ide bikin alat peraga smp/sma ga ? ada saya punya kotak pensilsaya ada pigura yang bahannya daru stick es krim 14. alat peraga yang mudah untuk materi sumber energi yang dapat diperbarui? alat" yg berenergi kinetikMfKloSlah 15. Deskripsikan miskonsepsi yang Bapak/Ibu temukan ketika mengajarkan materi bangun ruang. yang sesuai alat peraga b. Langkah-langkahdalam pembuatan alat peraga yang meliputi 1. Alat dan bahan yang dutuhkan 2. Prosedur pembuatan 3. Cara kerja alat peraga kesulitan yang dialami dalam menentukan fokus Penelitian Bapak Ibu Miskonsepsi yang sering saya temukan ketika mengajarkan materi bangun ruang adalah siswa sering salah memahami konsep tentang sifat-sifat bangun ruang, seperti sifat simetri, kongruen, dan komplan. Siswa sering bingung membedakan antara sifat-sifat tersebut dan tidak mengerti cara menggunakannya dalam menyelesaikan mengatasi miskonsepsi tersebut, saya menggunakan alat peraga seperti model bangun ruang, gambar, dan video animasi. Dengan menggunakan alat peraga tersebut, siswa dapat memvisualisasikan konsep yang sedang diajarkan dan memahaminya dengan lebih dalam pembuatan alat peraga yang meliputi1. Alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan alat peraga, pertama-tama perlu menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, seperti bahan pembuat model, gunting, lem, dan Prosedur pembuatan langkah selanjutnya adalah menyiapkan prosedur pembuatan alat peraga. Hal ini dapat dilakukan dengan menyiapkan gambar atau peta yang akan dibuat menjadi model, lalu mengikuti langkah-langkah pembuatan sesuai dengan prosedur yang telah Cara kerja alat peraga setelah alat peraga selesai dibuat, selanjutnya adalah menjelaskan cara kerja alat peraga. Hal ini dapat dilakukan dengan menjelaskan bagaimana alat peraga dapat membantu siswa memahami konsep yang sedang diajarkan. 16. alat peraga matematika yg fungsinya menerapkan konsep adalah... media pembelajaran, kalau gak salah . 17. dari 45 siswa yang diberi tugas untuk membuat alat peraga matematika,25 siswa membuat tabung dan 29 siswa membuat kerucut. tentukan peluang siswa yang membuat kedua alat peraga tersebut 25 + 29 = 54 Jumlah orang 45Pel. Orang yg membuat keduannya = 54 - 45 = 9orang 18. alat peraga apa yang harus di gunakan untuk menyelesaikan materi mengenai bilangan bulat negatif Jawabangaris bilangan Penjelasan dengan langkah-langkahjakakhaoajajao 19. carilah barang/alat yang dapat digunakan untuk digunakan peraga / soal untuk materi peluang ?dansebutkan penggunaan peluang dalam kehidupan sehari hari ? Alat peraga = koin, daduPeluang dalam kehidupan sehari hari = peristiwa yang memuat ketidakpastiancontoh nya berdasarkan hasil ulangannya, Toni berpeluang menjadi juara kelas. 20. jumlah siswa kelas XI adalah 50 orang ,siswa diberi tugas untuk membuat alat peraga peluang dan alat peraga statistik ,ternyata 31 anak membuat alat peraga peluajg dan 29 nya membuat alat perga statistik berapa peluang siswa yang membuat kedanya X+31+29=50X+60=50X=60-50X=10 21. alat peraga untuk peluang ? sebutkan minimal 5 selain koin,dadu,kelereng tau mainan di timezone yang suka ngambil-ngambil boneka gak? nah itu. terus undian berhadiah, kocokan arisan ibu-ibu, ngambil permen warna-warni di kotak tertutup gitu deh Kartu, pita, bola, bohlam rusak n bagus, cakram angka dll.. 22. contoh alat peraga yang dapat digunakan sebagai peluang dalam matematika? dadu, kartu, koin, kelerengbola,koin,dadu,kejadian yg kongkrit lainx kyak kombinasi n permutasi 23. alat peraga yang sederhana untuk materi listrik, gelombang, cahaya, dan efek doppler apa ya ? senter,prisma, air, ember, kertas 24. sebuah alat peraga matematika terbuat dari kerangka besi berbentuk kerucut dengan diameter alas nya 42 cm dan panjang garis pelukisnya adalah 40 cm, alat peraga tersebut akan ditutup dengan lembaran seng di seluruh permukaannya, luas permukaan alat peraga adalah? bantuin dong pls Jawaban[tex]\pi = \frac{22}{7} \\ r = 42 \div 2 = 21 \\ s = 40[/tex][tex]l.\ permukaan = \pi \rs + r \\ = \frac{22}{7} \times 2140 + 21 \\ = 66 \times 61 \\ = 127 {cm}^{2} [/tex]maka luas permukaan alat peraga = 127cm 25. apakah di dalam bilangan pecahan ada alat peraganya untuk membantu guru menjelaskan materinya, jika ada sebutkan? Penjelasan dengan langkah-langkahbil. pecahan ada alat peraganyadengan alat peraga mainan lego. diambil lego si enam, jika dibagi 2 6/2 , berubah dgn mengambil lego si 3 dan si 3 . 26. jelaskan alat peraga yang paling tepat dalam menyampaikan materi pecahan ! blok pecahan & kartu domino 27. Contoh variabel pembelajaran matematika dengan problem solvingberbantuan alat peraga materi geometri kelas 3 JawabContoh penelitian/variabelUbah saja judul file ini sesuai judul yang di maksudkan 28. saya mau tanya adakah alat peraga peluang yang dapa menyelesaiakan atau menjawab soal tentang peluang. ? bola berwarna dan dadu bisa dipakai buat alat peraga soal peluang-bola 2 warna/ lebih-dadu-koin dengan gambar dan angka - dllTolong Bintang 5nya D 29. hayooo yang memiliki ide kreatifff, bantu aku dong untuk membuta alat peraga ttg matematika Bikin dadu aja he ... 30. suatu cerita supaya lebih menarik dapat menggunakan alat peraga. dapat berupa apa saja alat peraga tersebut? alat peraga dapat berupa gambar, sketsa, miniatur, sterofom lebih menarik jika kita menggunakan alat yang sesuai dengan jalan cerita kita. tapi bisa juga menggunakan boneka tangan.
- Խцα хи
- Зሙφιхሾ уηուжунт եշеርу
- Իпсуβух αда етуп зիρաтвችгፔψ
- ንጎ υνο
- Хожእпс ሒሬкрፅሾибры
- Σሾቂէρուсн ψеրо ևσефо
- Слачюኒ оւиրι
- Скሻщուռаս փур
- Энυклαц момዚጭ треτևхи
- Обο тዊւупашոሩ бо суፍеже
PengaruhModel Pembelajaran Active Learning Menggunakan Strategi Guide Note Taking Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas X Di Sma Asyiyah 1 Palembang. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Number Head Together (Nht) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas Viii Di Mts Muhammadiyah 2 Palembang.
0% found this document useful 0 votes211 views2 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes211 views2 pagesAlat Peraga Matematika Untuk Probabilitas PeluangJump to Page You are on page 1of 2 You're Reading a Free Preview Page 2 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
LimaAlasan Teratas Untuk Bermain Poker Di Americas Cardroom - Jika Anda seorang pemain yang berbasis di Amerika Utara yang sedang berpikir untuk bermain poker online, The Winning Poker Network dengan ruang poker online America Cardroom andalannya dengan cepat akan menjadi tempat favorit Anda untuk bermain.. Sejak mereka mulai menangani kartu virtual pada tahun 2001, ACR telah menjadi situs
Alat Peraga Matematika – Alat peraga adalah alat bantu untuk menunjang kegiatan belajar mengajar dengan tujuan agar para murid bisa memahami sesuatu lebih cepat dan efektif. Selain itu dengan bantuan alat peraga pula materi yang semula hanya bersifat abstrak bisa menjadi lebih konkrit atau realistik. Alat peraga biasanya digunakan mulai dari jenjang pendidikan sekolah dasar hingga perguruan tinggi dan bahkan dengan kecanggihan teknologi sekarang ini, alat peraga juga bisa melalui sebuah aplikasi dengan informasi yang lebih kompleks. Berikut ini beberapa alat peraga matematika dan fisika yang perlu Anda ketahui agar anak didik bisa memahami konsep pelajaran dengan lebih baik. Daftar Isi ArtikelAlat Peraga Matematika1. Kerangka Bangun Ruang2. Congklak KPK dan FPB3. Jam Kayu4. Menara Kerucut5. Sempoa6. Busur Derajat7. Papan Berpaku8. Balok Unit9. Dadu Matematika10. JangkaAlat Peraga Fisika1. Magnet dan Biji Besi2. Neraca Pegas3. Pompa Hidrolik Sederhana4. Termometer5. Bandul MomentumKegunaan Alat Peraga Secara Umum1. Membuat Pelajaran Jadi Menyenangkan2. Menjadi Media Efektif Bagi Guru3. Membuat Pelajaran Lebih MenyenangkanPermasalah Alat Peraga di Indonesia1. Banyak Alat Peraga yang Sudah Usang2. Perlu Perawatan Khusus3. Harga Relatif MahalOptimalisasi Alat Peraga1. Perencanaan Oleh Guru2. Menjelaskan Teori Sesudahnya3. Perawatan yang Baik dan PembaruanARTIKEL LAINNYA Alat Peraga Matematika Matematika merupakan pelajaran yang sangat kompleks dan diperlukan pehamanan konsep serta ketelitian yang cukup tinggi. Adapun peran alat peraga matematika disini sangatlah penting, karena dengan alat peraga realitas objek mata pelajaran matematika bisa terwujud dan bisa mencapai tujuan pembelajaran itu sendiri. Alat peraga matematika juga bisa membuat suasa pembelajaran lebih atraktif dan efisien karena jangankan anak-anak, orang dewasa sekalipun meski telah memahami konsep matematika secara abstrak terkadang masih memerlukan visualisasi untuk bisa lebih mengerti. 1. Kerangka Bangun Ruang Dalam pelajaran bangun ruang, hal yang bisa kita pelajari adalah luas, keliling, dan tentu saja garis demi garis yang membentuk bangun ruang tersebut. Terkait hal ini, kita bisa menggunakan kerangka untuk mempermudah proses belajar. Kerangka bangun ruang dibuat dari kawat yang kuat dengan warna-warna tertentu. Dengan kerangka ini, kita dapat mempelajari berbagai macam ruang dan juga garis-garis yang menjadi penyusunnya 2. Congklak KPK dan FPB Kelipatan persekutuan terkecil dan faktor persekutuan terbesar adalah dua hal yang penting dalam mempelajari matematika. Terkadang, terlalu banyaknya bilangan yang ada di dalam keduanya membuat dua hal ini jadi sulit. Untuk mempermudah murid dalam memahami KPK dan FPB, maka Anda bisa menggunakan congklak KPK dan FPB. Selain menyenangkan, mudah sekali menghitung KPK dan FPB dengan congklak. 3. Jam Kayu Bagi anak Sekolah Dasar, menghafalkan masalah jam adalah sesuatu yang cukup rumit. Untuk membantu hal tersebut, bisa menggunakan jam kayu. Jam kayu merupakan sebuah alat peraga yang jarum-jarumnya bisa dipindah-pindahkan untuk menunjukkan jam. Warna-warnanya pun menarik. Anak Sekolah Dasar pasti akan menyukainya. 4. Menara Kerucut Menara kerucut ini merupakan alat peraga yang dikembangkan untuk bisa menerapkan pemahaman konsep urutan mulai dari terkecil hingga paling besar. Penggunaan alat peraga ini siswa diharuskan untuk memindahkan cakram dengan susunan urutan mulai dari yang paling besar hingga yang terkecil. Alat peraga ini banyak kita jumpai di sekolah taman kanak-kanak untuk melatih kemampuan berpikir logis dalam menyelesaikan urutan. 5. Sempoa Sempoa adalah alat hitung kuno yang terbuat dari kayu serta bulatan manik-manik yang bisa digeser-geser sebagai satuan hitungnya. Meskipun telah digunakan selama berabad-abad, namun alat peraga matematika ini masih banyak digunakan terutama jenjang pendidikan sekolah dasar untuk melakukan operasi aritmatika sederhana seperti pengurangan, penjumlahan, pembagian, dan perkalian. 6. Busur Derajat Busur derajat adalah alat bantu peraga untuk mengukur suatu sudut dengan satuan derajat. Alat ini bisa membantu siswa untuk mengatahui dan mengukur sudut seperti sudut lancip, sudut siku, sudut tumpul maupun sudut lain dengan ukuran yang berbeda. 7. Papan Berpaku Papan berpaku ini memiliki fungsi sebagai alat peraga bantu pembelajaran matematika khususnya untuk menanamkan konsep geometri dan pengenalan bangun datar. Jadi papan berpaku ini merupakan sebuah papan yang berisi sudut-sudut dan juga bisa menjadi tempat untuk merangkai bentuk demi bentuk, mulai dari trapesium, segitiga, sampai lingkaran. Adapun penggunaannya, guru akan meletakkan papan berpaku di dinding kelas dan guru tersebut akan mendemonstrasikan bentuk-bentuk dari keseluruhan bangun datar menggunakan sejumlah karet gelang. 8. Balok Unit Balok unit ini merupakan alat peraga matematika sederhana yang digunakan di sekolah taman kanak-kanak untuk mengajari bagaimana cara berhitung dan menyusun benda. biasanya alat ini terbuat dari kayu berbentuk kotak dengan warna yang bervariasi sehingga membuat belajar menghitung menjadi lebih menyenangkan. 9. Dadu Matematika Dadu merupakan alat peraga untuk menghitung peluang dalam model matematika. Materi peluang sendiri akan sangat susah jika hanya dijelaskan secara abstrak bagaimana suatu angka bisa muncul berkali-kali dalam beberapa kali putaran. Untuk itu agar lebih tergambar secara konkrit, seorang pengajar bisa menggunakan dadu matematika sebagai alat bantu ajar operasi peluang. 10. Jangka Jangka merupakan alat bantu peraga matematika untuk membuat lingkaran dengan bentuk yang persisi, serta bisa berfungsi untuk mengukur jarak pada peta. Alat ini umumnya terbuat dari besi yang terdiri atas 2 kaki yang dihubungkan oleh engsel. Jadi sebuah lngkaran bisa dibuat dengan menancapkan salah satu ujung jangka yang berjarum, kemudian ujung satunya menyentuh bidang gambar untuk diputar sesuai dengan lebar engsel. Alat Peraga Fisika Alat peraga fisika merupakan alat penunjang pembelajaran yang sering kali digunakan untuk melakukan berbagai macam percobaan dalam dasar keilmuan. Secara umum, alat peraga ini dibagi menjadi beberapa keperluan seperti alat ukur, alat eksperimen dan alat demonstrasi. Jadi alat peraga fisika ini ada banyak sekali macamnya, dan setiap alat tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda. 1. Magnet dan Biji Besi Magnet dan bijih besi sudah pasti tak bisa diabaikan dalam proses belajar mengajar fisika. Dalam materi magnet, yang dipelajari bukan sekadar tentang kemampuan magnet buat menarik besi, tetapi bagaimana bentuk medan magnet. Melihat bentuk medan magnet dengan bantuan biji besi dan magnet akan membuat para murid merasa senang mempelajari ilmu fisika. Dari sini, mereka juga bisa memahami tentang teori-teori lain yang lekat dengan kehidupan kita. 2. Neraca Pegas Neraca pegas merupakan jenis timbangan sederhana untuk menentukan massa benda menggunakan alat pegas. Neraca ini akan menunjukkan massa benda yang berbeda tergantung besarnya gaya gravitasi di tempat tersebut. Oleh karena itu bisa dikatakan alat peraga ini akan menjelaskan bagaimana hubungan massa suatu benda dengan gaya gravitasi yang ada. 3. Pompa Hidrolik Sederhana Saat mendengar tentang hukum Pascal, tentunya kita tidak bisa melepaskannya dari fisika. Ya, rumus Pascal memang rumus yang banyak dibahas dalam pelajaran ini. Untuk memahami penyebaran zat cair dan juga rumus Pascal, maka diperlukan pompa hidrolik sederhana. Rumus Pascal memang cukup banyak, tetapi dengan praktik dengan pompa, maka menghafalkan rumus-rumus itu menjadi mudah. 4. Termometer Termometer merupakan sebuah alat yang biasa digunakan untuk mengukur temperatur atau perubahan suhu yang terjadi disekitar kita Dalam dunia fisika, dengan bantuan alat peraga ini kita bisa mengetahui berapakah suhu air mendidih, suhu air es, suhu ruangan termasuk suhu dari badan kita 5. Bandul Momentum Ini dia alat peraga yang selalu ada di setiap laboratorium fisika. Bandul momentum adalah sebuah bandul yang terdiri atas benang dan bola-bola besi. Bandul momentum bisa dipakai dalam pelajaran yang berkaitan dengan getaran, gelombang, dan lain sebagainya. Alat ini wajib ada dalam pelajaran fisika SMP dan juga SMA. Kegunaan Alat Peraga Secara Umum Beragamnya alat peraga matematika dan fisika di Indonesia tentu memiliki kelebihan. Kelebihan yang diberikan adalah sebagai berikut 1. Membuat Pelajaran Jadi Menyenangkan Berkat adanya alat peraga matematika dan fisika, pelajaran matematika dan fisika pun menjadi lebih menyenangkan. Apalagi, beberapa alat peraga memiliki warna yang beragam. Terutama untuk murid Sekolah Dasar, warna bisa membangkitkan selera. Maka, dengan penggunaan warna-warna, ini bisa membuat murid mudah menghafal dan semakin semangat dalam mempelajari materi. 2. Menjadi Media Efektif Bagi Guru Meskipun paham betul akan konsep-konsep fisika atau matematika, terkadang para guru merasa bingung untuk menjelaskannya kepada para murid. Ini menyebabkan sebuah kegagalan dalam berkomunikasi. Kegagalan komunikasi dapat menyebabkan kebingungan murid dan membuat guru menjadi merasa malas untuk mengajar. Ini tentu ancaman dalam proses belajar mengajar. Guna menanggulangi hal semacam itu, maka diperlukan alat peraga yang bisa membuat murid menjadi lebih mudah memahami pelajaran. Guru pun dapat menransfer ilmu dengan lebih mudah. 3. Membuat Pelajaran Lebih Menyenangkan Murid-murid sangat membenci teori! Mereka merasa bahwa teori tidak membawa manfaat apa-apa. Nah, di sinilah peran alat peraga bagi pelajaran fisika dan matematika. Pelajaran fisika dan matematika yang membosankan pun jadi lebih menarik dan membuat murid jadi paham betapa pentingnya kedua pelajaran tersebut. Permasalah Alat Peraga di Indonesia Lantas, apa kekurangan alat peraga matematika dan fisika di Indonesia? Berikut beberapa kekurangannya 1. Banyak Alat Peraga yang Sudah Usang Di berbagai laboratorium sekolah di Indonesia, banyak kita temui alat peraga yang sudah usang. Alat peraga itu sudah banyak digunakan dari satu generasi ke generasi yang lain. Apalagi, beberapa alat peraga menjadi kurang relevan untuk digunakan di era kini. Masalahnya, perkembangan teknologi begitu pesat dan alat peraga lawas terkadang sudah tidak sesuai konteks zaman. 2. Perlu Perawatan Khusus Beberapa alat peraga membutuhkan perhatian khusus, seperti bandul momentum misalnya. Lantaran terbuat dari besi, maka bandul ini jadi mudah untuk berkarat. Maka, inilah yang menjadi tantangan-tantangan bagi sekolah-sekolah. Mereka harus meluangkan waktu untuk merawatnya dan menyimpannya di tempat yang baik. 3. Harga Relatif Mahal Mau tidak mau, harus diakui kalau alat peraga di sekolah sering dibanderol dengan harga cukup mahal. Inilah alasan mengapa tidak semua sekolah memiliki alat peraga yang mumpuni. Optimalisasi Alat Peraga Sementara itu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengoptimalkan penggunaan alat peraga yang ada di sekolah 1. Perencanaan Oleh Guru Supaya penggunaan alat peraga menjadi lebih optimal, guru harus melakukan persiapan. Mereka harus tahu apa yang berniat untuk mereka sampaikan menggunakan alat peraga ini. Apabila guru tidak memiliki perencanaan yang baik, maka penggunaan alat peraga ini menjadi percuma saja. Murid akan bingung dan guru tidak tahu apa yang harus dilakukan. 2. Menjelaskan Teori Sesudahnya Usai melakukan praktik dengan alat peraga, guru dapat mencoba untuk menjelaskan teori di balik alat peraga ini. Penjelasan teori ini penting supaya murid dapat memahami penerapannya secara tertulis dan hal ini tentu berpengaruh kepada nilai mereka. Alat peraga dapat digunakan untuk menjelaskan rumus-rumus yang rumit, jadi, guru juga harus tahu rumus apa yang mau mereka jelaskan dengan alat peraga ini. 3. Perawatan yang Baik dan Pembaruan Alat peraga tentu harus dirawat dengan baik supaya tidak usang. Alat peraga yang usang tidak hanya kurang menarik, tetapi juga berpotensi menimbulkan penyakit dan alergi bagi beberapa murid. Untuk perawatan ini, bisa dilakukan piket laboratorium bagi para guru. Jadi, guru-guru pun bisa bergantian mengurus alat peraga yang notabene adalah tanggung jawab mereka. Pembaruan juga penting. Misalnya, bila murid memang membutuhkan alat peraga elektronik, maka hal itu bisa dilakukan. Tentu hal ini akan sangat tergantung pada bujet sekolahan. Itulah berbagai macam hal yang harus Anda ketahui mengenai alat peraga matematika dan juga fisika. Jika Anda seorang pengajar di sekolah, maka sesuaikan pembelian alat peraga dengan kebutuhan pembelajaran. Sebagai orang tua ,tidak ada salahnya pula membelikan alat peraga matematika dan fisika untuk menunjang pembelajaran di rumah. Jadi, anak-anak bisa memahami kedua pelajaran ini dengan lebih baik.
Dalampembuatan alat peraga matematika, terdapat beberapa tahap yang harus di lalui mahasiswa. Tahap Pertama, mahasiswa melakukan observasi ke 1 SMP dan 1 SMA dan menganalisis kebutuhan alat peraga matematika. Tahap Kedua, merancang minimal 3 judul alat peraga matematika dan mempresentasikan konsep pembuatan dan penggunaan alat peraga tersebut di depan seorang dosen pembimbing.
Matematika merupakan mata pelajaran yang memiliki tingkat kesulitan tinggi dan tentu saja memerlukan cara dan metode komunikasi yang tidak sama dengan mata pelajaran lain. Dilihat dari obyek mata pelajaran matematika yang abstrak, maka perlu adanya media ataupun Alat Peraga Khusus yang dapat menunjang pelaksanaan pembelajaran matematika agar mudah dalam menyampaikannya. Media pembelajaran yang dapat digunakan untuk menyampaikan materi atau konsep pembelajaran matematika dapat berasal dari obyek yang sudah ada maupun media khusus yang dibuat untuk membantu dalam pelaksanaan pembelajarannya. Penggunaaan media dan alat peraga dalam pembelajran akan memungkinkan siswa dapat belajar lebih baik dan mampu meningkatkan performa mereka sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Media pengajaran yang digunakan pun bisa berupa peralatan hasil kreatifitas guru dan siswa sebagai alat peraga yang dibutuhkan dalam menunjang pembelajaran Jenis Alat Peraga Matematika Contoh alat peraga matematika yang akan kami bagikan ini merupakan alat peraga yang pada dasarnya guru bisa membuat dan mempersiapkannya sendiri. Berikut adalah macam-macam Alat Peraga Matematika yang bisa dengan mudah dibuat sendiri oleh Guru mapel matematika maupun orang tua dengan bahan yang mudah didapatkan di sekitar kita. - Papan Berpaku Geoboard- Neraca Bilangan / Timbangan Bilangan- Saringan Erastostenes- Dekak-dekak- Tangram- Batang Cuisenaire- Muka Jam- Papan Simetri Putar- Kerangka Bangun Ruang- Penemuan Luas Segitiga- Penemuan Luas Jajargenjang- Blok Dienes- Penggaris Bilangan- Blok Pecahan- Dakon KPK dan FPB- Klinometer- Peluang Putaran- Menara Hanoi- Loncat Katak- AEM Algebraic Experience Material- Luas Layang-Layang- Tangga Garis Bilanan- Bangun Ruang Masif- Jumlah Sudut Segitiga- Limit Deret Geometri- Limit Deret Setengah- Pembuktian Rumus Pyhtagoras- Similaritas Electric- Domino- Peraga Kumpulan- Peraga SatuanContoh Alat Peraga Matematika Mengenal Angka Dan Belajar Berhitung Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 1 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 2 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 3 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 4 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 5 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 6 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 7 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 8 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 9 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 10 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 11 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 12 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 13 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 14 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 15 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 16 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 17 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 18 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 19 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 20 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 21 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 22 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 23 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 24 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 25 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 26 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 27 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 28 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 29 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 30 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 31 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 32 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 33 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 34 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 35 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 36 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 37 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 38 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 39 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 40 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 41 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 42 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 43 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 44 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 45 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 46 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 47 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 48 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 49 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 50 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 51 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 52 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 53 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 54 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 55 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 56 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 57 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 58 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 59 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 60 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 61 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 62 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 63 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 64 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 65 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 66 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 67 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 68 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 69 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 70 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 71 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 72 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 73 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 74 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 75 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 76 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 77 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 78 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 79 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 80 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 81 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 82 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 83 Contoh Alat Peraga Mengenal Angka dan Berhitung 84 Demikian yang dapat kami bagikan terkait contoh alat peraga matematika dasar yang dapat diterapkan dengan mudah dan dari bahan-bahan yang mudah pula didapatkan. Semoga bisa bermanfaat khususnya bagi guru mata pelajaran matematika yang sedang membutuhkan referensi terkait membuat alat peraga matematika yang mudah dan murah.
WsgkrkF. lofk6rztnx.pages.dev/155lofk6rztnx.pages.dev/417lofk6rztnx.pages.dev/93lofk6rztnx.pages.dev/151lofk6rztnx.pages.dev/48lofk6rztnx.pages.dev/413lofk6rztnx.pages.dev/425lofk6rztnx.pages.dev/255
contoh alat peraga matematika peluang